Buku Tentang Usaha
Baiklah teman-teman
pembaca semua, kali ini saya akan mencoba mengungkapkan beberapa ilmu yang
telah saya dapat dari buku tentang pengusaha kecil dan menengah. Langsung saja,
Judul
: Solusi Jitu bagi Pengusaha Kecil dan Menengah
Penulis
: Muhammad Iqbal, Krisni Murti Marsillam Simanjuntak
Penerbit
: PT Elex Media Komputindo
Tahun
Terbit : 2004
Tebal
: 126
Sebelum masuk daftar
isi, ada tulisan kalau buku ini dipersembahkan untuk pengusaha kecil dan
menengah yang tidak pernah berhenti berjuang. Lalu, untuk pembina yang tidak
pernah henti memberikan pendampingan.
Beberapa isi buku ini
antara lain, UKM dan pentingnya perencanaan bisnis. Sebuah rencana bisnis
jangan sampai ketinggalan ketika sedang menjalankan usaha. Karena dengan
rencana bisnis yang baik bisa mewujudkan bisnis yang akan kita bangun. Satu
minggu kedepan bagaimana rencana bisnis kita, satu bulan kemudian bagaimana
bisnis kita, satu tahun kedepan bagaimana bisnis kita.
Sumber Daya
Manusia(SDM) itu bukan pengeluaran tetapi investasi. Tidak sedikit perusahaan
yang tidak mau mengirim salah satu karyawannya untuk mengikuti pelatihan di
suatu tempat. Sebagian perusahaan menganggap hal itu pengeluaran. Sebagian yang
lain takut kalau karyawan yang diberi pelatihan itu keluar dari perusahaan dan
bekerja diperusahaan lain. Untuk biaya pengeluaran itu pasti. Namun, ilmu yang
diperoleh karyawan bisa digunakan untuk kemajuan perusahaan. Lalu untuk
karyawan yang keluar setelah diberi pelatihan itu jarang terjadi. Karyawan yang
diberi pelatihan justru akan berusaha maksimal dan loyalitas kepada
perusahaannya.
Dalam dunia usaha juga
mengenal disiplin waktu. Budaya tepat waktu harusnya selalu dijaga dengan baik.
Namun, masih ada beberapa perusahaan yang belum membudayakan disiplin waktu.
Ketepatan waktu adalah faktor yang sangat menentukan daya saing di samping
kualitas dan harga barang. Pepatah mengatakan “time is money, waktu adalah uang”, jadi untuk satuan waktu, baik
jam, menit maupun detik merupakan satuan nilai yang sangat berharga. Keterlambatan
satu detik pun sudah tercatat sebagai keterlambatan dan berarti kerugian.
Mohon maaf jika saya
tidak menyebutkan semuanya, bukan maksud hati menutupi. Karena, menurut saya
beberapa hal tersebut yang saya anggap penting untuk saat ini. Semoga yang sedikit
ini bermanfaat.